MAKALAH PRESENTASI 
CODE AND FIX MODEL

Disusun oleh :
Kelompok 5
CHILMIATUS SADIYAH (131080200006)
ANAS HILIM AGNIA (131080200009)


FAKULTAS TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH 
SIDOARJO







Code Dan Fix

                    Orang bijak pernah berkata, "Tidak pernah ada waktu untuk melakukannya dengan benar, tapi selalu ada waktu untuk melakukannya lebih." Yang cukup banyak meringkas model ini. Sebuah tim menggunakan pendekatan ini biasanya dimulai dengan gambaran kasar tentang apa yang mereka inginkan, melakukan beberapa desain yang sederhana, dan kemudian mulai menjadi siklus panjang berulang dari coding, pengujian, dan memperbaiki bug. Di beberapa titik mereka memutuskan bahwa sudah cukup dan melepaskan produk. 


                    Karena ada sangat sedikit overhead untuk perencanaan dan pendokumentasian, timproyek dapat menunjukkan hasil dengan segera. Untuk alasan ini, model Code-dan-fix bekerja sangat baik untuk proyek-proyek kecil dimaksudkan untuk dibuat dengan cepat dan kemudian dibuang tak lama setelah mereka selesai, seperti prototipe dan demo. Meski begitu, Code-dan-fix telah digunakan pada banyak produk perangkat lunak yang besar dan terkenal. Jika pengolah kata Anda atau perangkat lunak spreadsheet memiliki banyak bug kecil atau hanya tidak tampak cukup selesai, itu mungkin dibuat dengan model Code-dan-fix. 

                    Konsep dari Code Dan Fix Model :

         Seperti model big-bang, pengujian tidak secara khusus disebut dalam kode model-dan-fix tetapi tidak memainkan peran yang signifikan antara coding dan penetapan.

               Sebagai tester pada sebuah proyek kode-dan-fix, Anda perlu menyadari bahwa Anda, bersama dengan programmer, akan berada dalam keadaan konstan bersepeda. Sesering setiap hari Anda akan diberikan rilis baru atau update dari perangkat lunak dan akan berangkat untuk mengujinya. Anda akan menjalankan tes, melaporkan bug, dan kemudian mendapatkan rilis software baru. Anda mungkin tidak selesai menguji rilis sebelumnya ketika baru tiba, dan yang baru mungkin memiliki fitur baru atau diubah. Akhirnya, Anda akan mendapatkan kesempatan untuk menguji sebagian besar fitur, menemukan sedikit dan lebih sedikit bug, dan kemudian seseorang (atau jadwal) akan memutuskan bahwa sudah waktunya untuk melepaskan produk.

                Anda kemungkinan besar akan menemukan model Code-dan-fix selama Anda bekerja sebagai tester software. Ini adalah pengenalan yang baik untuk pengembangan perangkat lunak dan akan membantu Anda menghargai metode yang lebih formal. Berikut ini adalah Kelebihan dan Kekurangan dari Code-dan-fix Model :

 KELEBIHAN 

•  Tidak ada perencanaan apapun; sedikit overhead manajemen.
• Berlaku untuk proyek-proyek yang sangat kecil dan prototipe berumur pendek.
• Tanda-tanda kemajuan awal.
• Keahlian Rendah siapapun dapat menggunakannya.

KEKURANGAN 

•  Tidak ada visibilitas / control.
• Tidak Perencanaan sumber daya.
• Tidak ada Batas waktu.
• Kesalahan sulit untuk mendeteksi dan benar.
• Kode menjadi mahal untuk memperbaiki (bug tidak ditemukan sampai akhir dalam proses).
• Kode tidak sesuai dengan kebutuhan pengguna (ada persyaratan!).
• Kode tidak direncanakan untuk modifikasi, tidak fleksibel.